Soal dan Jawaban Tugas RU Elektronika Telekomunikasi

Tugas Responsi Umum Praktikum Elektronika Telekomunikasi

1. Jelaskan mengenai rangkaian RLC dan sertakan satu contoh perhitungannya 


Rangkaian RLC adalah sebuah rangkaian listrik yang ada didalamnya mengandung komponen resistor, kapasitor, dan induktor yang saling terhubung satu sama lain secara paralel maupun seri. Adapun besar hambatan yang dihasilkan resistor adalah resistansi, hambatan yang dihasilkan oleh induktor disebut reaktansi indukti dengan simbol XL , sedangkan hambatan oleh kapasitor disebut reaktansi kapasitif dengan simbol Xc. Besar hambatan total disebut impedansi

contoh soal : resistor dengan hambatan 8 Ohm, Reaktansi induktif 22 Ohm dan Kapasitansi 16 Ohm dirangkai seri dan dihubungkan ke sumber arus AC dengan Vef = 200 Volt Tentukan; (a.) Hambatan Total, (b). Kuat Arus

penyelesaian 
(a.) Hambatan total = Impdansi 


(b.) Kuat arus total : Vtotal / Z
                               : 200 Volt / 10 Ohm
                               : 20 Amphere

2. Jelaskan pengertian RF Amplifier

RF Amplifier atau dapat disebut penguat frekuensi radio. RF Amplifier adalah jenis penguat elektronik digunakan untuk frekuensi radio berdaya rendah dikuatkan menjadi sinyal yang lebih tinggi. Penguat-penguat elektronik dapat dikelompokkan berdasarkan banyak aspek, salah satunya berdasarkan kelas-kelas A, B, AB, dan C. RF Amplifier dengan 144 Mhz 30 Watt adalah penguat frekuensi tinggi, yang beroperasi pada spektrum VHF. Rangkaian ini dibentuk oleh dua blok rangkaian utama yaitu blok penguat dan blok matching impedansi. Blok penguat berfungsi menguatkan sinyal sedangkan blok matching impedansi berfungsi untuk menyesuaikan impedansi penguat dengan sistem lainnya.

3. Jelaskan mengenai Transformator frekuensi tinggi

Transformator frekuensi tinggi yaitu trafo yang bekerja pada frekuensi tinggi yang banyak dipakai untuk keperluan pembangkitan frekuensi (osilator), lilitan resonansi dan flyback pada rangkaian televisi tabung. Trafo frekuensi tinggi yang digunakan untuk osilator disebut dengan spul osilator. Lilitan osilator yang lazim digunakan terdapat dua jenis yaitu osilator hartley dan osilator coolpits. Selain pada frekuensi tinggi, trafo jenis ini juga banyak digunakan sebagai trafo resonansi yang mana trafo resonansi ini digunakan untuk menyesuaikan impedansi antara antena dan pemancar.
transfomator dibedakan menjadi empat macam berdasarkan frekuensi kerjanya yang dihasilan:
(a). Trafo Daya 50 Hz - 60 Hz
(b). Trafo Pendengaran (Audio) 20 Hz - 20 KHz
(c). Trafo MF 445 KHz
(d). Trafo RF >445 KHz

yang menjadi perbedaan dasar terletak pada pembuatan inti trafi yang terbuat dari lempengan besi yang disusun menjadi satu membentuk teras besi. Trafo jenis ini biasanya digunakan pada Tegangan AC frekuensi rendah, sedangkan trafo frekuensi tinggi menggunakan inti ferit (serbuk besi yang dipadatkan)

4. Jelaskan Jenis IF Amplifier (Update Soon...)
5. Jelaskan pengertian penguat kelas C dan berikan satu contoh!

Penguat kelas c merupakan salah satu jenis penguat elektronika yang dalam pengoperasiannya hanya membutuhkan 1 transistor penguat untuk dapat bekerja dengan baik. penguat kelas c memang didesain khusus untuk menguatkan sinyal hanya 1 fasa positif saja, bahkan penguat kelas c ini bekerja pada fasa kurang dari 180 derajat, sehingga hanya menguatkan pada puncak - puncak (peak to peak). penguat jenis ini memiliki karakteristik yaitu tidak linier. walaupun demikian, penguat jenis ini memiliki efisiensi paling tinggi diantara penguat kelas lainnya. penguat kelas C juga tidak perlu dibias, karena transistor memang sengaja dibuat bekerja pada daerah saturasi. Rangkaian LC pada rangkaian tersebut akan beresonansi dan ikut berperan penting dalam mereplika kembali sinyal input menjadi output dengan frekuensi sama. rangkaian ini jika diberi umpan balik dapat menjadi rangkaian osilator RF yang sering digunakan pada pemancar.
Contoh dari penguat kelas C adalah rangkaian penguat tuner dan rangkaian pendeteksi dan penguat pilot.

6. jenis-jenis osilator dan cara kerjanya ? 

Rangkaian osilator adalah rangkaian elektronika yang dapat membangkitkan getaran listrik dengan frekuensi tertentu dan amplitudo tetap. dasar dari sebuah osilator yaitu sebuah rangkaian penguat dengan sistem feedback. Osilator dapat dibedakan berdasarkan frekuensi keluarannya juga berdasarkan jenis cara kerjanya. secara umum dibedakan menjadi 2 yaitu osliator Harmonik/umpan balik positif dan osilator Relaksi. Adapun Osilator harmonik adalah osilator yang menghasilkan bentuk gelombang sinusoidal. osilator ini disebut osilator linear. Osilator ini terdiri dari penguat dan sebuah filter yang membentuk umpan balik positif yang menentukan frekuensi output. 
Prinsip kerja dari osilator ini dimulai dengan adanya noise atau derau saat pertama kali power dinyalakan, noise ini dimasukkan kembali ke input penguat dengan melalui filter tertentu, karena hal itu terjadi berulang-ulang, maka sinyal noise akan menjadi besar dan membentuk periode tertentu sesuai dengan jaringan filter yang dipasang. periode inilah yang kemudian menjadi nilai frekuensi sebuah osilator.


Postingan terkait:

1 Tanggapan untuk "Soal dan Jawaban Tugas RU Elektronika Telekomunikasi"